pilihan +INDEKS
Dinas PPKBP3A Kab. Kampar Lakukan Pembinaan Untuk Pencegahan Bullying, Kekerasan Pada Perempuan Dan Anak Di PP Al Faruqi
BANGKINANG KOTA - Dinas PPKBP3A Kabupaten Kampar melalui Bidang Perlindungan Anak yang digawangi langsung Satiti Rahayu,S.Keb.SKM.MKM selaku Kepala Bidang kembali lakukan pembinanaan untuk Pencegahan terjadinya Bullying, Kekerasan Pada Perempuan dan Anak melalui sosialisasi dengan memaparkan Materi Pencegahan Kasus Bullying/ Perundungan di sekolah-sekolah, Kekerasan pada perempuan dan anak diberbagai lembaga pendidikan di Kabupaten Kampar, yang pada hari ini dilaksanakan di Pondok Pesantren Al Faruqi Kecamatan Tambang, dengan bekerja sama dengan Polsek Tambang yang diterima langsung oleh AKP. Asril Syahputra, SH selaku Kapolsek Tambang pada Selasa (24/9).
Didampingi langsung oleh Pemilik Yayasan Al Faruqi Ustad Umar Al Faruqi, Direktur Pendidikan Pondok Pesantren Drs. H. Edi Marwan, M.Pd, beserta jajaran, Martina, S.Farm, M. Farm yang juga dari Dinas PPKBP3A Kabupaten Kampar, Perwakilan dari Kemenag Kabupaten Kampar Ahmad FadhilIah yang juga bertindak selaku narasumber menyampaikan, pencegahan kasus Bullying, kekerasan pada anak di satuan pendidikan adalah tantangan yang semakin berat ke depan, mengingat besar pula tantangan era digital pada anak. Untuk itu, penting kiranya bagi kita untuk meningkatkan komitmen dalam hal perlindungan anak.
“Menurunkan angka kekerasan terhadap perempuan dan terkhusus pada anak, salah satunya adalah mencegah terjadinya bullying,” ungkap Satiti
Satiti menjelaskan, bahwa juga telah melakukan konsolidasi bersama bebebagai pihak terutama dengan pihak Polsek Tambang dalam rangka untuk melaksanakan rapat koordinasi pencegahan kekerasan pada perempuan dan anak. Satiti juga menyampaikan bahwa peserta didik adalah amanah yang dititipkan kepada guru secara khusus dan juga kepada Pemerintah di Kabupaten Kampar secara umumnya, yang harus dilindungi dari tindak kekerasan apapun itu bentuknya. Ia meminta para guru dan murid untuk bersama saling menjaga dari tindak kekerasan.
Satiti selaku Kepala Bidang Perlindungan Anak pada Dinas PPKBP3A Kabupaten Kampar berharap program dan kegiatan ini dapat berkelanjutan dengan berkolaborasi bersama berbagai segala pihak seperti pihak Kepolisian, terutama lembaga pendidikan itu sendiri.
Disisi lain pihak pesantren mengapresiasi atas motivasi dan pengarahan tentang dampak perundungan yang diberikan kepada para murid dan tenaga pengajar dan berharap kasus perundungan di sekolah bisa ditekan bahkan dicegah. Dan dari pihak Polsek Tambang juga sambut baik dan mendukung penuh atas kegitan yang telah diinisiasi oleh Dinas PPKBP3A Kabupaten Kampar.
Berita Lainnya +INDEKS
Pemprov Riau dan Pemko Pekanbaru Bahas Langkah Cepat Atasi Lonjakan Kasus Campak
PEKANBARU - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Riau menggelar pertemuan dengan. Pemerintah Kota (P.
35 CCTV Baru Awasi Ruang Publik Pekanbaru
Pekanbaru – Pemerintah Kota Pekanbaru mulai memperkuat sistem keamana.
Pemprov Riau Bentuk Satgas Percepatan MBG, Gubri Abdul Wahid Intensif Lakukan Pengawasan
Pekanbaru - Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid bersama Deputi Bidang Pe.
Komitmen Majukan Kebudayaan, Gubri Raih Anugerah Kebudayaan Indonesia 2025
JAKARTA - Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid dianugerahi penghargaan Anugerah Kebudayaan Indonesia.
Gubernur Abdul Wahid Gelorakan Semangat Musyawarah Mufakat di Munas VII APPSI 2025
JAKARTA – Gubernur Riau, Abdul Wahid, menyerukan pentingnya semangat .
Pawai Budaya HUT ke-68 Riau: Ketika Sejarah Hidup Kembali di Tengah Kota
Pekanbaru - Langit Pekanbaru pada Minggu (10/8/2025) adalah kanvas bagi Paw.







