pilihan +INDEKS
BPOM Pekanbaru Amankan Kosmetik dan Makanan Ilegal Senilai Miliaran Rupiah
PEKANBARU, acuannews.com - Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Pekanbaru menggelar pengungkapan hasil operasi penindakan triwulan I di kantornya Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Jumat (22/3). Dalam hal ini BPOM Pekanbaru menyita kosmetik ilegal senilai lebih kurang Rp2 milliar dan makanan ratusan juta.
Kepala BPOM Pekanbaru Alex Sander SFarm Apt MH, memastikan bahwa kosmetik dan obat serta makanan yang diamankan tidak terdaftar di BPOM. Sehingga, harus dilakukan penindakan.
“Kosmetik dan produk makanan ilegal ini kami sita dari tiga distributor di Pekanbaru,” terang Alex.
Dijelaskan Alex, operasi penindakan pertama dilakukan pada Senin tanggal 5 Februari 2024 di sarana distribusi kosmetika di wilayah Kota Pekanbaru dengan nilai Rp1,7 milliar.
“Jumlah barang bukti berupa kosmetika tanpa nomor notifikasi BPOM sebanyak 251 item atau 56.656 pcs,” ujar Alex.
Alex menegaskan, pelaku penyedia kosmetik ilegal terbukti melanggar pasal 435 jo Pasal 138 ayat (2) Undang-Undang No. 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, yaitu mengedarkan Sediaan Farmasi yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat/ kemanfaatan dan mutu.
Untuk penindakan kedua dilakukan di Klinik Kecantikan di wilayah Kota Pekanbaru, Rabu (21/2) dengan nilai Rp40 juta.
“Total barang bukti kosmetik tanpa nomor notifikasi BPOM sebanyak 27 item atau 673 pcs Dan sarana ini terbukti melanggar pasal 435 jo Pasal 138 ayat (2) Undang-Undang No. 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, yaitu mengedarkan Sediaan Farmasi yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat/ kemanfaatan dan mutu,” lanjut Alex.
Penindakan terhadap penyitaan terhadap produk makanan Ilegal di wilayah Kota Pekanbaru dengan nilai Rp147 juta, Kamis (21/3) yakni pelanggaran terhadap pasal 142 UU No. 18 tahun 12 tentang pangan.
Kata Alex, dani tiga target hasil operasi penindakan yang dilakukan selama triwulan satu ini, dua target telah ditindaklanjuti secara Pro Justitia ke ranah penyidikan dan sudah di tahap pelimpahan ke Kejaksaan Tinggi Riau.
“Untuk satu target lagi, saat ini masih berproses di penyidik BBPOM di Pekanbaru,” pungkas Alex.
(Mediacenter Riau/hb)
Berita Lainnya +INDEKS
Ketua IKTD Batam, Arlon Veristo: Golkar Kepri Butuh Pemimpin Stabil dan Merangkul, Rizki Faisal Paling Siap
Batam — Ketua Ikatan Keluarga Tanah Datar (IKTD) Kota Batam, Arlon Veristo, menyatakan duku.
Dipimpin Bupati Kampar, Ribuan Santri Penuh Khidmat Ikuti Upacara Hari Santri Nasional
BANGKINANG KOTA - Dipusatkan di Lapangan Pelajar Bangkinang Kota, Bupati Kampar Ahmad Yuzar, S.So.
Kadiskominfo Kampar Bahas Pengelolaan Data dan Layanan Publik Digital Bersama Diskominfotik Riau
PEKANBARU – Dalam upaya menjawab tantangan dan dinamika perkembangan teknologi informasi ya.
Bersama Gubernur Riau, Wakil Bupati Kampar Dr. Hj. Misharti Resmikan Perpustakaan Ramah Lingkungan SMKN I Kecamatan Tapung
TAPUNG - Bersama Gubernur Riau Abdul Wahid, Bupati Kampar H. Ahmad Yuzar, S.Sos,.
Sukseskan Program Strategis Nasional, Bupati Kampar minta Setiap OPD Agar Segera dapat menindak Lanjuti
BANGKINANG KOTA - Dalam upaya mensukseskan setiap program strategis nasional, Bu.
Plt. Asisten I Setda Kampar Tengku Said, S.STP, M.IP Pimpin Rapat Koordinasi Pembentukan Klaster Logistik Penanggulangan Bencana
BANGKINANG - Sebagai bentuk penguatan sistem penanganan bencana, khusu.







