Kanal

Kasus DBD di Pekanbaru Meningkat

PEKANBARU - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Pekanbaru saat ini mulai mencuat. Data yang dihimpun Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru jumlah kasus DBD saat ini mencapai 112 kasus. 

Jumlah ini dihimpun dari Januari 2021 hingga pekan ke-20 tahun 2021. Kecamatan Marpoyan Damai menjadi salah satu kecamatan penyumbang kasus tertinggi. 

"Dari data kita di kecamatan Marpoyan Damai ini ada 22 kasus DBD," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, dr Zaini Rizaldy Saragih, hari ini. 

Kemudian Kecamatan Tenayan Raya 19 kasus, Kecamatan Tuah Madani 12 kasus. Kecamatan Limapuluh 10 kasus, Payung Sekaki 12 kasus, Rumbai 10 kasus, Sail 6 kasus, Bukit Raya 5 kasus, Bina widya 5 kasus, Rumbai Timur 5 kasus, Sukajadi 3 kasus, Pekanbaru Kota 1 kasus, Senapelan 1 kasus, dan Kacamata Kulim 1 kasus. 

Baca Juga :
3 Jenderal Jadi Penerima Vaksin Pertama di Riau
Alami Gejala Pasca Vaksinasi, Ini Dua Rumah Sakit Tempat Rujukannya
Beberapa Jenis Makanan yang Harus Dihindari Bagi Penderita Darah Tinggi
"Sementara Kecamatan Rumbai Barat belum ada kasus sampai saat ini," terangnya. 

Ia mengungkapkan, berdasarkan klasifikasi usia pasien yang terserang DBD, jumlah tertinggi pada usia 10-14 tahun. Ada 34 kasus pada rentan usia ini. Kemudian di usia 25-44 tahun, ada 19 kasus pada rentan usia ini. 

Sebahagian besar pasien yang terserang DBD sudah dinyatakan sembuh. Hanya tinggal beberapa saja yang dirawat. 

Ia mengimbau agar masyarakat menerapkan polah hidup bersih dan sehat. Jika menemukan gejala-gejala DBD, seperti demam turun naik dan bintik merah pada kulit agar segera memeriksakan kesehatan ke fasilitas kesehatan. Ia menilai, DBD sendiri harus mendapatkan penanganan yang cepat. 

"Jika lambat dapat penanganan berbahaya, bisa berujung kematian. Karena DBD ini siklus nya turun naik," pungkasnya. 

Pihaknya juga melakukan edukasi kepada masyarakat, melalui Puskesmas di setiap kecamatan dalam memerangi kasus DBD. Penyemprotan fogging juga dilakukan terhadap wilayah rawan tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes agepty.

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER